Nuanu Creative City Tabanan Cetak Rekor, Lepas 3.500 Kupu-Kupu Lokal!

Dekorasirumahjati.com – Keindahan Bali tidak hanya hadir lewat pantai, sawah bertingkat, atau pura yang megah. Pulau ini juga menyimpan pesona alam lain yang tak kalah memukau, yaitu keanekaragaman hayati, termasuk kupu-kupu. Di tengah gencarnya pembangunan pariwisata, upaya menjaga keseimbangan ekosistem menjadi semakin penting.

Read More : Kasus Pencurian: Ayah Ajak Anak Curi Uang Kepeng dan Kotak Amal di Tabanan, Terekam CCTV!

Momen langka dan bersejarah tercipta di Nuanu Creative City, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali. Pada Minggu (24/8/2025), sebanyak 3.500 kupu-kupu dari 11 spesies lokal dilepasliarkan di Taman Popper Triangle. Pelepasan ini tercatat sebagai yang terbanyak di Indonesia, sekaligus memperkuat citra Bali sebagai destinasi wisata berbasis alam dan budaya.

Misi Pelestarian Habitat Alami

Brand and Communication Director Nuanu Creative City, Ida Ayu Astari Prada, menegaskan kegiatan ini bukan sekadar seremonial atau mengejar rekor. Pelepasan kupu-kupu dilakukan untuk mengembalikan habitat alami yang dulu sempat ada sebelum kawasan Nuanu dibangun.

“Sebelum Nuanu ada, lokasi ini merupakan habitat kupu-kupu liar. Jadi ini misi kami untuk mengembalikan kembali habitatnya,” ungkap Dayu Prada.

Untuk mendukung keberlangsungan hidup kupu-kupu, pihak Nuanu menanam berbagai tanaman lokal sebagai sumber makanan sekaligus media perkembangbiakan.

Baca juga: Open Trip Air Terjun Leke-leke Tabanan Diminati Turis, Agen Travel Kebanjiran

Tantangan dalam Proses Pelepasan

Dayu Prada menyampaikan bahwa konsep pelepasan kupu-kupu sudah disiapkan sejak 2021. Namun, realisasi baru dapat dilakukan pada 2025 karena adanya kendala perbedaan masa bertelur dan siklus hidup setiap spesies kupu-kupu.

“Meski semuanya lokal, tapi masa bertelur maupun siklus hidupnya tidak sama. Sehingga timing pelepasan kadang tidak tepat, ini salah satu kendalanya,” jelasnya.

Nuanu memastikan hanya melepas kupu-kupu lokal, tanpa melibatkan spesies dari luar Indonesia. Hal ini menjadi bentuk konsistensi menjaga ekosistem asli Bali.

Antusiasme Wisatawan

Kegiatan ini mendapat respons positif dari wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Lucky (27), wisatawan asal Jakarta, mengaku datang bersama istrinya setelah melihat informasi acara tersebut di media sosial.

“Kebetulan sedang liburan di Bali, jadi sengaja datang berdua untuk melihat pelepasan kupu-kupu. Menarik sekaligus edukatif,” ujarnya.

Ia menambahkan, masa hidup kupu-kupu yang singkat, sekitar dua minggu, menjadi alasan penting untuk menjaga kelestarian.

Pelepasan ribuan kupu-kupu ini bukan hanya rekor, tetapi juga bagian dari edukasi publik tentang pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem. Nuanu Creative City menunjukkan bahwa wisata modern bisa berjalan berdampingan dengan pelestarian alam.

Related Posts

Roti Goolung Tabanan

Table of Contents Roti Goolung Tabanan Kenikmatan dan Keunikan Roti Goolung Tabanan Diskusi Mengenai Roti Goolung Tabanan Inovasi Roti Goolung Tabanan Testimoni Pelanggan Setia Tujuan Pemasaran Roti Goolung Tabanan Strategi…

Kode Pos Dauh Peken Tabanan

Table of Contents Memahami Kode Pos: Lebih dari Sekadar Angka Diskusi tentang Kode Pos Dauh Peken Tabanan Apakah Anda pernah mengunjungi Tabanan, sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Bali? Tabanan…

You Missed

Roti Goolung Tabanan

Roti Goolung Tabanan

Kode Pos Dauh Peken Tabanan

Kode Pos Dauh Peken Tabanan

RI Adidaya di Bidang Budaya, Fadli Zon Dorong Pelestarian Seni Tabanan!

RI Adidaya di Bidang Budaya, Fadli Zon Dorong Pelestarian Seni Tabanan!

Rekor Pelepasan Ribuan Kupu-Kupu Lokal di Nuanu Creative City Tabanan

Rekor Pelepasan Ribuan Kupu-Kupu Lokal di Nuanu Creative City Tabanan

Daya Motor Tabanan

Daya Motor Tabanan

Kasih Ibu Tabanan

Kasih Ibu Tabanan