
Dekorasirumahjati.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan berencana menata ulang Museum Sagung Wah yang berada di sisi selatan Taman Bung Karno, Tabanan, Bali. Sebelumnya, gedung museum ini sempat digunakan sebagai kantor sementara Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tabanan. Kini, Pemkab berkomitmen mengembalikan fungsi museum agar sesuai dengan tujuan awal, yakni sebagai ruang edukasi dan pelestarian sejarah.
Read More : Kalibukbuk Tabanan Kembangkan Wisata Edukasi Subak Untuk Anak Sekolah
Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya. Ia menegaskan bahwa penataan ulang museum menjadi salah satu prioritas setelah kunjungan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, ke Gumi Lumbung Beras pada Jumat (5/9/2025). “Dalam kunjungan beberapa waktu lalu, Pak Menteri menilai Tabanan memiliki potensi besar dengan berbagai tempat bersejarah yang bisa dikembangkan,” ujar Sanjaya seusai Rapat Paripurna di Kantor DPRD Tabanan, Senin (8/9/2025).
Museum Sebagai Pusat Edukasi Sejarah dan Wisata Budaya
Menurut Bupati Sanjaya, Tabanan tidak hanya kaya akan desa wisata dan puri wisata. Namun juga memiliki banyak tempat bersejarah yang layak diangkat sebagai destinasi unggulan. Keberadaan Museum Sagung Wah sangat penting, karena menjadi wadah untuk mengumpulkan dan merawat benda-benda bersejarah. Dengan demikian, generasi muda maupun wisatawan dapat mengenal lebih dekat perjalanan sejarah dan budaya Tabanan.
Selain berfungsi sebagai pusat edukasi, penataan ulang museum ini juga diharapkan mampu mendukung sektor pariwisata. Museum bisa menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan yang berkunjung ke Tabanan, sehingga mendukung perekonomian daerah sekaligus melestarikan warisan budaya.
Harapan ke Depan
Dengan adanya perhatian khusus dari pemerintah daerah serta dukungan dari pemerintah pusat, Museum Sagung Wah diharapkan bisa ditata lebih representatif. Penataan ini mencakup perbaikan fasilitas, penataan koleksi, hingga penambahan sarana pendukung agar museum nyaman dikunjungi masyarakat.
Kehadiran museum yang tertata dengan baik akan menjadi simbol komitmen Tabanan dalam menjaga warisan leluhur sekaligus membuka peluang baru bagi pengembangan wisata sejarah di Bali.
Baca juga: Rehabilitasi Kantor Uptd Sosial Tabanan Dapat Suntikan Dana Rp2,5 Miliar
Dukungan Pemerintah untuk Pelestarian Warisan Budaya
Penataan ulang Museum Sagung Wah Tabanan tidak hanya sekadar perbaikan bangunan, tetapi juga bagian dari strategi pelestarian warisan budaya. Pemerintah Kabupaten Tabanan menegaskan komitmennya untuk menjadikan museum sebagai ruang publik yang informatif dan edukatif. Melalui penataan ini, koleksi sejarah yang dimiliki akan disusun lebih rapi, diberi narasi yang jelas, serta dilengkapi teknologi modern seperti panel informasi digital.
Langkah tersebut sejalan dengan program pemerintah pusat yang mendorong setiap daerah untuk menjaga serta mengembangkan identitas budaya lokal. Dengan adanya dukungan ini, Museum Sagung Wah diharapkan mampu menarik lebih banyak pengunjung, baik dari kalangan pelajar, peneliti, hingga wisatawan domestik dan mancanegara.